Emak-emak Kian Menjerit, Tak Hanya Beras, Harga Cabai Merah pun Ikut Meroket

Emak-emak Kian Menjerit, Tak Hanya Beras, Harga Cabai Merah pun Ikut Meroket

Salah satu pedagang cabai Nisa saat memperlihatkan stok cabainya yang sedikit lantaran harganya yang naik, di Pasar Tempel, Rajabasa, Bandar Lampung, Senin, 19 Februari 2024.-Foto Melida Rohlita-

BACA JUGA:Perkara Surat Suara Tercoblos Duluan, Caleg Demokrat Lampung Terkesan Bergeming Usai Klarifikasi Bawaslu

"Baru tahu hari ini ke pasar, karena mau yasinan makanya belanja cabe merah eh kok hampir mau Rp 100 ribu," herannya.

Dirinya yang hanya ibu rumah tangga berharap harga ini tidak berlangsung lama, mengingat tidak lama lagi umat muslim akan melaksanakan ibadah puasa.

"Ya mudah-mudahan nggak lama, kasian juga yang dagang nanti kan kalau cabe mahal gini," timpalnya.

Untuk diketahui, selain Pasar Tempel, harga cabai merah besar di Pasar Smep juga mencapai Rp 92 ribu, selisih sedikit dari pasar sebelumnya.

BACA JUGA:Cara Mudah Dapat Dollar di Facebook Pro, Aktifkan Mode Profesional Sekarang!

Sebelumnya, guna memastikan pasokan bahan pokok aman dan mencukupi menjelang bulan Ramadan, jajaran pimpinan OPD Pemkot Bandar Lampung melakukan pemantauan pada 12 pasar tradisional dan pasar ritel modern yang di Kota Tapis Berseri, Sabtu, 17 Februari 2024.

Pemantauan pasar yang bisa disebut sebagai inspeksi mendadak tersebut dipimpin oleh Wakil Wali Kota Bandar Lampung Deddy Amarullah didampingi Sekda Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan.

"Kita pantau semua harga dan ketersediaan komoditi, seperti beras, cabai, dan sebagainya. Insya Allah dapat stabil di bulan puasa, mudah-mudahan semua dapat terkendali dengan baik," kata Deddy. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: