Iklan Bos Aca Header Detail

Bolehkah Menunda Waktu Berbuka Puasa? Begini Hukumnya

Bolehkah Menunda Waktu Berbuka Puasa? Begini Hukumnya

Hukum menunda waktu berbuka puasa. ILUSTRASI/FREEPIK--

BACA JUGA:Rekomendasi HP Android Murah 2 Jutaan, Mending Beli Samsung Galaxy M14 Atau Poco M6 Pro? Bandingkan Fiturnya

Apalagi tubuh yang menahan lapar dan haus selama 12 jam atau bahkan lebih itu bisa kekurangan nutrisi karena tidak ada asupan yang cukup.

Terdapat beberapa dampak dari seringnya menunda buka puasa seperti dehidrasi yang semakin parah.

Kemudian menurunnya kadar gula dalam darah, kram perut hingga peradangan lambung pun bisa menjadi dampak dari seringnya menunda waktu berbuka puasa.

Diriwayatkan dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:

BACA JUGA:Tabel Angsuran Pinjaman KUR Mandiri 2024 Plafon Rp 50 Juta, Cek Syarat dan Ketentuan Terbaru

“Biasanya Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam berbuka puasa dengan ruthab (kurma segar) sebelum sholat. Jika beliau tidak punya ruthab, maka dengan tamr (kurma kering), jika beliau tidak punya tamr maka dengan beberapa teguk air,” (HR Abu Daud, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abu Daud).

Disadari atau tidak, hal ini merupakan bentuk kasih sayang dan ketulusan Rasulullah sendiri terhadap umatnya. 

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam telah memberikan sesuatu yang sifatnya manis seperti kurma pada kondisi perut kosong.

Makanan manis yang dikonsumsi oleh tubuh setelah berpuasa seharian, itu justru akan lebih diterima oleh tubuh dan memberikan manfaat kekuatan dengannya.

BACA JUGA:Jelang Tayang, Film Troll Factory yang Dibintangi Son Suk Ku Rilis Poster Karakter Utama

Penting diingat pula bahwa berbuka puasa bukanlah ajang balas dendam karena sudah menahan diri untuk tidak makan dan minum di siang hari.

Ibnu Hajar Al-Aqsalani rahimahullah menjelaskan bahwa larangan kekenyangan yang dimaksudkan dapat menimbulkan dampak yang tidak baik.

Misalnya karena terlalu kenyang lantas orang yang telah berpuasa di siang hari itu justru berat melaksanakan ibadah.

Kekenyangan juga membuat orang yang bersangkutan bersikap angkuh, bernafsu, banyak tidur hingga malas melakukan pekerjaan lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: