Rangkul Semua Elemen Masyarakat Tubaba, Firsada Cerminan Pemimpin Multikultur

BACA JUGA:Update Skor Passing Grade CPNS 2024 untuk Peserta Jalur Umum dan Khusus

Ia menilai,  setidaknya ada  tiga nilai etik yang mencerminkan kemampuan pemimpin multikultur diantaranya; (1) Adanya Penerimaan; (2) Nalar Komunikatif; dan (3) Keadilan dan Solidaritas.

Dalam praktiknya, sejauh ini Firsada dinilai berhasil merangkul semua elemen masyarakat dan organisasi agama serta kemasyarakatan (ormas).

Firsada dinilai intens menghadiri kegiatan-kegiatan di masyarakat. Salah satu momentum kedekatan Firsada saat menghadir Konferensi Cabang (Konfercab) IV PCNU Tubaba.

Kedekatan Firsada dengan masyarakat dinilai sebagai keuntungan tersendiri untuk masyarakat Tubaba. Karena warga bisa langsung mengadu ke pimpinan mereka.

BACA JUGA:Dari Status Swasta, UIN RIL Jadi PTKIN Pertama dan Tertua di Lampung

Adanya penerimaan dari masyarakat terhadap pemimpin. Jugs sebaliknya pemimpin dengan masyarakat serta antar sesama masyarakat.

Pada bagian lain, Firsada dinilai mampu membangunan komunikasi yang baik dengan semua golongan.

Bahkan, dekat dengan masyarakat dan aparatur dibawah dengan tetap mengedepan adat dan budaya di Tubaba.

Apapun kegiatan di tengah-tengah masyarakat, Firsada selalu menyempatkan diri untuk hadir. Berbaur dan mendengarkan aspirasi masyarakat. "Itu dilakukan tanpa membeda-bedakan golongan," tegasnya.

BACA JUGA:Menakar Kelayakan dan Peluang Mirza jadi Calon/Gubernur Lampung 2024

Kemampuan komunikasi Firsada kerap diapresiasi oleh kalangan tokoh-tokoh masyarakat Tubaba.

Selanjutnya, pada aspek keadilan dan solidaritas tercermin pada sikap bijaksana Firsada dengan menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan Tubaba pada HUT ke-15 Tubaba adalah sepenuhnya karena perjuangan seluruh masyarakat Tubaba.

Secara keseluruhan kemajuan Tubaba merupakan kerja keras dan kemulian hati serta kekompakan para pendiri Kabupaten Tubaba, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pendidikan, para pengusaha, dan seluruh masyarakat Tubaba yang dengan penuh ketulusan telah mencurahkan tenaga dan pikiran untuk kemajuan Kabupaten Tubaba.

Keterpaduan nilai etik berupa tingkat penerimaan, nalar komunikatif, keadilan dan solidaritas sebagai cerminan kepemimpian multikultural itulah, terbukti mendorong terbangunnya kolaborasi dan sinergi Pemerintahan Daerah, DPRD, Dunia Usaha serta para tokoh dan seluruh unsur masyarakat.

Sumber: