TUBABA, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 19 dari 30 orang anggota DPRD Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung yang tergabung dalam lima fraksi menyatakan menolak Ketua DPRD setempat, Ponco Nugroho ST untuk memimpin rapat-rapat.
Jika Ponco tetap memaksakan kehendaknya, maka mereka akan wolkout dari ruangan rapat, sehingga dipastikan rapat tidak akan kuorum.
Namun jika rapat-rapat atau paripurna tidak dipimpin oleh Ponco, maka kelima fraksi tersebut tetap berkomitmen untuk menghadiri dan menyelesaikan rapat tersebut.
BACA JUGA:Ini Tanggapan PDIP Mengenai Mosi tak Percaya 19 Anggota DPRD Tubaba
Penegasan ini disampaikan oleh Ketua Fraksi Demokrat Busroni SH dan Wakil Ketua Fraksi Hanura-Perindo Sudirman kepada radarlampung.co.id di ruang Komisi 2 DPRD setempat secara langsung.
Selain itu, kelima fraksi tersebut masing-masing, Fraksi Demokrat, Hanura-Perindo, Gerindra, Nasdem, dan fraksi Amanat Kebangsaan, juga akan membuat surat secara resmi dan mengirimkannya ke PDIP untuk tujuan yang sama.
Langkah tersebut merupakan upaya lanjutan agar partai pemenang Pemilu benar-benar memperhatikan memperhatikan aspirasi yang kini berkembang.
BACA JUGA:Gejolak DPRD Tulang Bawang Barat , 19 Anggota Nyatakan Mosi tak Percaya ke Ketua
"Upaya lainnya, kami akan kirim surat ke Badan Kehormatan (BK) juga dari masing-masing fraksi," ujar Busroni.
Sebab menurut Busroni selama ini Ponco Nugroho sebagai ketua dewan tidak pernah mengayomi anggotanya. Bahkan banyak kegiatan menjadi terhambat lantaran harus menyesuaikan dengan kegiatan Ponco, sementara sebagai ketua DPRD dapat melimpahkan tugas tersebut kepada para pimpinan lainnya.
"Penandatanganan mosi ini adalah puncak dari berbagai persoalan yang terjadi di DPRD," ungkapnya. (fei/ang)