
"Ya, jadi itu sudah kita bahas. Jadi, kita juga sudah siapkan aplikasi versi 1 berikut barkodenya tinggal kita implementasikan saja, tetapi itu tetap terinduk ke pusat. Karena di masing-masing daerah tidak boleh memiliki aplikasi sendiri terkait penilaian pelayanan," pungkasnya. (*)