Diketahui sebelumnya, Pemkot Bandar Lampung melalui Dinas Pangan setempat menambah anggaran penanganan inflasi kenaikan harga BBM.
Anggaran penanganan inflasi untuk ketahanan pangan berupa bantuan beras diketahui sebesar Rp 2,8 miliar. Dan saat ini ditambah Rp 900 juta.
Total, anggaran bantuan beras pengendalian inflasi yang digunakan dalam program itu berjumlah Rp 3,7 miliar.
Kepala Dinas Pangan Bandar Lampung I Kadek Sumarta mengatakan, tambahan anggaran tersebut berasal dari dana ketahanan pangan dinasnya.
Proses penyaluran bantuan beras, menurut Kadek akan dilakukan sebanyak dua tahap. Total beras yang akan dibagikan sekitar 65 ribu paket beras lima kilogram. (*)