Dalam perjalanan hidupnya, Nabi Yusuf dan Bunyamin memang memiliki sifat yang berbeda dari saudara mereka yang lain.
Rasa iri dari putra Nabi Ya’kub mulai terus muncul karena sang ayah memberikan perhatian yang lebih terhadap Nabi Yusuf dan Bunyamin.
Nabi Yusuf dan Bunyamin diberikan perhatian lebih olah sang ayah, sehingga menimbulkan rasa iri di antara saudara mereka yang lainnya.
Bahkan dalam kisah perjalanan hidupnya, Nabi Yusuf pernah dibuang oleh saudaranya ke dalam sumur.
BACA JUGA:Kata Aa Gym, Begini Bacaan Doa Bercermin dan Adab-adabnya
Nabi Yusuf As dibuang ke dalam sumur oleh saudaranya ketika mereka berhasil membohongi sang ayah.
Namun Allah SWT senantiasa melindungi dan menyelamatkannya lewat seorang pedagang.
Ada seorang pedagang yang tengah lewat di dekat sumur, yang kemudian atas kehendak Allah SWT.
Pedagang tersebut berhasil membantu menyelamatkan Nabi Yusuf yang dibuang ke dalam sumur oleh saudaranya.
BACA JUGA:Fakta Unik Kutub Selatan di Antarika yang Pernah Disebut Sehangat Kota Melbourne
Dengan menggunakan tali, pedagang itu berhasil menyelamatkan Nabi Yusuf dari ancaman maut akibat ulau saudaranya sendiri.
Pembesar dari Kerajaan Mesir yang mengetahui hal itu pun langsung mengembalikan Nabi Yusuf ke rumahnya.
Dalam perjalanan hidupnya, Nabi Yusuf pernah dijadikan anak angkat sekaligus melayani kebutuhan rumah.
Nabi Yusuf harus melayani kebutuhan rumah seorang pembesar Kerajaan Mesir.
BACA JUGA:Profesor Inggris Ini Memeluk Islam Usai Temukan Fenomena Tumbuhan Bertasbih
Beliau sangat disayangi oleh pasangan yang dikenal dengan Qithfir dan Zulaikha.