“Dan jika baju gamisnya koyak di bagian belakang, maka perempuan itulah yang dusta. Dan dia (Yusuf) termasuk orang yang benar,” (Q.S Yusuf ayat 27).
“Maka ketika dia (suampi perempuan itu) baju gamisnya (Yusuf) koyak di bagian belakang, dia berkata, “Sesungguhnya ini adalah tipu dayamu. Tipu dayamu benar-benar hebat,” (Q.S Yusuf ayat 28).
BACA JUGA:Mengenal Meditasi dan Posisi yang Dianjurkan Dalam Agama Buddha
“Wahai Yusuf! Lupakanlah ini, dan (istriku) mohonlah ampunan atas dosamu, karena engkau termasuk orang yang bersalah,” (Q.S Yusuf ayat 29).
Kisah perjalanan hidup Nabi Yusuf AS memang patut dijadikan teladan sebab memberikan hikmah bagi siapa saja.
Berbagai pembelajaran penting didapatkan dari perjalanan hidup Nabi Yusuf AS yang senantiasa mematuhi perintah Allah.
Meski terlahir dengan ketampanan yang sangat sempurna, namun beliau tidak lantas sombong akan hal tersebut.
Karunia yang diberikan oleh Allah SWT tidak membuatnya merasa harus sombong dengan memamerkannya kepada orang lain.
BACA JUGA:Negeri yang Dianjurkan Untuk Dihuni Umat Islam Sebelum Hari Kiamat
Berkat ketampanannya pula yang membuat banyak wanita tergila-gila dengannya.
Beliau tetap menjaga hawa nafsu dan tidak tergoda dengan rayuan wanita-wanita tersebut.
Kasih sayang yang dimilikinya tak pernah memunculkan rasa iri di hatinya dan beliau bahkan tak pernah mengeluh dan tetap bersabar.
Tak pernah sekalipun Nabi Yusuf menyimpan dendam terhadap saudaranya yang kerap membuatnya menderita.
BACA JUGA:Rasulullah Rekomendasikan Negeri Ini, Agar Umatnya Terhindar dari Fitnah Dajjal di Hari Kiamat
Cobaan yang datang kepadanya justru membuat Nabi Yusuf semakin belajar menambah keimanan dan selalu bertawakal kepada Allah.
Tak pernah sekalipun ia ragu akan kekuasaan Allah yang selalu menolong, dan memberikan petunjuk kepadanya.