disway awards

Larangan Jual Gabah ke Luar Lampung Berbuah Untung, Penggilingan Padi Lokal Panen Pesanan

Larangan Jual Gabah ke Luar Lampung Berbuah Untung, Penggilingan Padi Lokal Panen Pesanan

Larangan menjual gabah ke luar Lampung membuat penggilingan padi lokal kebanjiran pesanan dan meningkatkan keuntungan pelaku usaha setempat.-Foto: Sintia Maharani/MK-

BACA JUGA:Polres Lampura Ungkap 4 Kasus, 5 Tersangka Ditangkap

Bambang juga menanggapi isu pemerintah yang melarang penjualan gabah ke luar Lampung.

Menurutnya, kebijakan tersebut tidak berdampak negatif bagi usahanya.

Ia justru merasa diuntungkan karena tidak menjual gabah ke luar daerah.

“Adanya larangan itu menguntungkan penggilingan. Kalau mau kirim ke luar, sebaiknya dalam bentuk beras, bukan padi,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemerintah Gelontorkan Rp170 Miliar untuk Perbaikan Jalan di Lampung Lewat Program IJD

Meski begitu, Bambang tetap menghadapi berbagai kendala dalam menjalankan usaha penggilingan.

“Namanya usaha, pasti ada kendala. Bisa dari bahan baku atau dari mesin,” katanya.

Jika ada masalah, ia segera memperbaikinya agar pekerjaan tetap berjalan lancar.

“Barusan saja mesin saya kendur, jadi saya perbaiki dulu sebelum mulai kerja,” ujarnya.

BACA JUGA:Kebakaran di Kota Metro Meledak 55 Kasus, Damkar Kerap Kalah Cepat oleh Akses Sempit dan Perilaku Warga

Untuk kerusakan ringan, ia dapat memperbaiki sendiri. Namun, jika kerusakan terjadi di bagian dalam mesin, ia memanggil mekanik khusus.

*) Peserta magang Kemnaker Batch 1

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait