Ratusan Ribu Lowongan Kerja Jepang Siap Diakses Siswa Lampung

BACA JUGA:Samsung Galaxy Book 5 Edge 5G Meluncur Diam-Diam, Bawa Fitur Seluler yang Tak Dimiliki Laptop Lain di Kelasnya

“Kita berharap sertifikasi N4 bisa ada di Lampung. Ini sudah kami usulkan ke kementerian,” ujarnya.

Selain memperkuat pengajaran, Pemprov Lampung juga sedang memetakan minat siswa terhadap berbagai sektor pekerjaan yang tersedia di Jepang.

Koordinasi dilakukan bersama Kementerian Pekerjaan Migran Indonesia (PMI), Dinas Tenaga Kerja, dan perusahaan-perusahaan Jepang yang telah menyatakan ketertarikan bekerja sama.

“Rencananya beberapa perusahaan akan datang ke Lampung untuk melihat langsung pembelajaran kelas migran vokasi,” jelas Thomas.

BACA JUGA:Prediksi Skor Kroasia vs Montenegro: Pertaruhan Tempo antara Mencari Celah dan Mencari Kendali

Pemprov Lampung menegaskan bahwa saat ini fokus utama adalah Jepang, namun tidak menutup kemungkinan membuka kelas migran untuk negara-negara lain di Eropa apabila permintaan tenaga kerja bertambah dan minat siswa meningkat.

Program Kelas Migran Bahasa Jepang ini diharapkan menjadi kebijakan strategis dalam memperluas kesempatan kerja bagi anak muda Lampung, sekaligus meningkatkan daya saing lulusan vokasi di pasar global.

Sementara itu Kepala SMK Negeri 4 Bandar Lampung, Dewi Ningsih, menjelaskan bahwa di sekolahnya terdapat 58 siswa kelas XII yang mengikuti kelas migran vokasi Jepang. 

"Untuk kelas XII yang sedang PKL, kami bersurat ke industri. Jadwal PKL berlangsung Senin - Kamis, sementara Jumat dan Sabtu siswa fokus belajar bahasa Jepang penuh di sekolah," jelas Dewi. (*)

Sumber: