Miris! Pemkab Lampura Pandang Sebelah Mata Budidaya Ikan Air Tawar

Miris! Pemkab Lampura Pandang Sebelah Mata Budidaya Ikan Air Tawar

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura), tampaknya belum memperhatikan petani budidaya ikan tawar--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura), tampaknya belum memperhatikan petani budidaya ikan tawar.

Sehingga, Petani budidaya Ikan Air Tawar di anggap sebelah mata oleh Pemkab Lampura.

Seperti yang terjadi di wilayah Kecamatan Abung Tinggi Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Petani Budidaya di wilayah ini membutuhkan perhatian dari Pemerintah setempat. Namun, hingga saat ini, Pemkab Lampura tampaknya mengabaikan hal tersebut.

Padahal, sektor perikanan air tawar telah menjadi pendapatan utama bagi masyarakat yang bermukim di wilayah itu.

BACA JUGA:Presiden Rusia Vladimir Putin Pasang Badan Dukung Sambo, Ini Alasannya

Diketahui saat ini, perkembangan budidaya perikanan dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Sebab, di wilayah Kecamatan Abung Tinggi dan Tanjungraja, antusias warga untuk menumbuhkan ekonomi kerakyatan melalui kegiatan budidaya perikanan air tawar.

Hingga tahun 2022 saat ini, perluasan areal lahan budidaya ikan air tawar mengalami peningkatan hampir mencapai 100 hektare. Dengan pembudidaya sebanyak 2000 petani se- Kabupaten Lampura.

Akibatnya, sektor perikanan mampu menyerap peluang kerja Bagi warga setempat.

BACA JUGA:Tegas! Usai Ferdy Sambo Ditetapkan Tersangka, Kapolri Perintahkan Seluruh Polda untuk Sikat Habis Kode 303

Kendati demikian, para petani memerlukan peran nyata dari pemerintah melalui dinas terkait yakni pada Dinas Perikanan Kabupaten Lampura.

Eka (40) salah seorang petani pembudidaya ikan air tawar mengaku telah memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi diwilayahnya.

Pertumbuhan ekonomi tersebut, seperti warga yang saat ini tidak memiliki pekerjaan, kini telah mendapatkan pekerjaan tetap seperti merawat ikan air tawar hingga panen.

Bahkan, ketika dioptimalkan, dapat memenuhi kebutuhan hingga menyekolahkan anaknya ke jenjang sarjana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: