Lepas 1 Juta Benih Ikan, Gubernur Lampung Minta Masyarakat Jaga Kelestarian Way Tulang Bawang

BACA JUGA:Berharap Sumbangsih Swasta, DLH Bandar Lampung Akui Banyak Armada Pengangkut Sampah Sudah Tak Layak

"Mudah-mudahan kedepan ikan air tawar dapat lebih baik lagi perkembangbiakannya di Way Tulang Bawang," harapnya. 

Gubernur juga sempat mengenang lokasi penebaran benih ikan ini. Tempat ini bukanlah tempat baru baginya. Sebab, saat masih muda dulu ia sering ke Tulang Bawang untuk membeli ikan air tawar. 

Menurutnya, dahulu lokasi ini merupakan salah satu wilayah yang cukup terkenal pada masanya. 

Arinal berharap benih ikan benar-benar dilepas di sungai. Hal ini agar Tulang Bawang dapat kembali meraih kejayaan pada sektor perikanan endemik air tawar. 

BACA JUGA:Gaji PPPK Tulang Bawang Dibayar Awal Oktober, Segini Anggaran yang Disiapkan

"Tolong jangan dipindahkan dari Way Tulang Bawang. Benar-benar dilepas di sini," pesannya. 

Selain itu, Arinal juga menegaskan kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas ilegal dalam menangkap ikan. 

Seperti di antaranya menggunakan putas atau racun, penyetruman, dan aktivitas ilegal yang melawan hukum lainnya.

Karenanya, ia mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga kelestarian Way Tulang Bawang dan seluruh sungai yang ada di Lampung.

BACA JUGA:Imbas Kenaikan Harga BBM, Pemkab Tulang Bawang Siapkan Dana Rp7,9 Miliar untuk Bantu Masyarakat

"Apabila terjadi dan ditemukan (aktivitas menangkap ikan secara ilegal) akan segera diproses secara hukum. Dang (jangan) mutas, dang (jangan) nyeterum," katanya dengan logat bahasa Lampung diikuti tepuk tangan dan gemuruh masyarakat yang hadir. 

Arinal berharap kegiatan pelepasan benih ikan dapat diteruskan oleh daerah-daerah lain di Lampung melalui APBD masing-masing.

Sementara itu, Bupati Tulang Bawang Winarti mengucapkan terimakasih, sekaligus menyambut baik kegiatan pelepasan benih ikan endemik air tawar yang digagas oleh Gubernur Lampung. 

Menurut Winarti, kegiatan ini kedepannya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Khususnya bagi para nelayan setempat. 

Sumber: