Tim Penilai PPD Provinsi Kunjungi Tanggamus, Lakukan Penilaian Tahap II

Tim Penilai PPD Provinsi Kunjungi Tanggamus, Lakukan Penilaian Tahap II

Ketua tim penilai utama Evie Fatmawati dan ketua tim penilai independen Asrian Hendi Caya bersama Bupati Tanggamus Dewi Handajani, Ketua DPRD Heri Agus Setiawan dan Sekkab Hamid Heriansyah Lubis.--

Alhamdulillah, Kabupaten Tanggamus memperoleh predikat Kabupaten Sangat Inovatif selama tiga tahun berturut-turut.

BACA JUGA: Tanpa Antri! Begini Cara Mudah Dapatkan Bansos BPNT 2023 Rp 600 Ribu

”Dan pada penilaian PPD tahun 2023 ini, kami mengedepankan inovasi yakni Gerakan Terpadu Sirkular Ekonomi Masyarakat Yang Adaptif, Simpel Inklusif dan Kolaboratif atau dikenal dengan GARDU SIR KEMAS ASIK,” sebut Dwi Handajani.

Kebaruan atau novelty dari inovasi GARDU SIR KEMAS ASIK ini adalah terintegrasinya beberapa inovasi yang saling melengkapi menjadi satu kesatuan yang sistematis dan terpadu, dengan menerapkan strategi dari hulu sampai hilir secara berkelanjutan dan melibatkan berbagai stakeholder serta didukung dengan pemanfaatan teknologi informasi yang memadai, sehingga dapat menjadi solusi bagi permasalahan sampah sekaligus memberikan peluang peningkatan pendapatan bagi masyarakat. 

Inovasi inovasi yang terintegrasi dalam GARDU SIR KEMAS ASIK di antaranya adalah sebagai berikut

- Bank Sampah Ratu, merupakan sistem pengelolaan sampah yang berbasis pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

BACA JUGA: Rutan Kota Agung Ungkap Penyelundupan Narkoba, Sita BB Paket Sabu dan Ekstasi

- Pegadaian Tukar Sampah dengan Emas, merupakan program yang digulirkan oleh PT Pegadaian Area Lampung yang bekerjasama dengan Bank Sampah Tanggamus.

Dengan program ini masyarakat bisa menukar sampah rumah tangga dengan uang dan bisa juga ditabung, untuk selanjutnya ditukar dengan emas.

- Belajar Dari Sampah, merupakan program sekolah yang mengajarkan secara khusus bagaimana anak untuk memperlakukan sampah dengan benar.          

Sehingga menambah pengetahuan dan pemahaman murid tentang karakteristik sampah, cara mengolah dan memanfaatkan sampah yang ada di sekitarnya. 

BACA JUGA: Daftar Wilayah Uji Coba SPBU Nelayan Per 1 Februari 2023

Dengan demikian anak bisa meminimalisir sampah dan memanfaatkan barang barang bekas yang sekiranya bisa digunakan kembali.

- Gerakan Asik Menabung, selain menumbuhkan kebiasaan menabung bagi pelajar sebagai upaya meningkatkan kemampuan mengelola keuangan sejak dini, juga akan membentuk karakter siswa yang peduli lingkungan.


Kepala Bapperida Hendra Wijaya Mega sampaikan paparan. --

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: