PERLU TAHU Ini 3 Upacara Minum Teh di Jepang, Ternyata Miliki Makna Mendalam

PERLU TAHU Ini 3 Upacara Minum Teh di Jepang, Ternyata Miliki Makna Mendalam

Tradisi minum teh di Jepang-Pixabay.com @Pexels-

- Furo - Kompor Portabel

Furo adalah kompor portabel yang digunakan untuk memanaskan air untuk teh dalam upacara yang lebih sederhana. 

BACA JUGA:4 Kampus di Lampung yang Dipimpin Rektor Perempuan

- Kensui - Mangkuk Pembuangan Kensui adalah mangkuk khusus untuk membuang air sisa setelah menyeduh teh dan membersihkan peralatan.

- Mizusashi - Wadah untuk Air Mizusashi adalah wadah kecil untuk menyimpan air yang digunakan dalam proses penyeduhan teh. 

Nantinya, Tuan rumah akan menyajikan teh secara simbolis kepada masing-masing tamu, yang kemudian menerima dan menikmati teh dengan rasa syukur dan kesederhanaan.

3. Makna upacara minum teh di Jepang

Upacara minum teh di Jepang mempunyai makna yang sangat dalam dan mencerminkan nilai-nilai budaya, estetika, dan spiritualitas Jepang. 

BACA JUGA:Dongkrak PAD, Lampura Komitmen Bangkitkan Pariwisata

Chado mengajarkan kesederhanaan dalam segala hal. Mulai dari peralatan yang digunakan hingga tata letak ruangan, semuanya didesain dengan sederhana dan tidak berlebihan. 

Chado adalah upacara yang mengundang kedekatan dan kebersamaan antara tuan rumah dan tamu.

Upacara minum teh ini juga mencerminkan nilai-nilai keselarasan dan keharmonisan.

Chado juga adalah salah satu bentuk seni meditasi dalam aksi. Saat menyajikan dan meminum teh, para peserta diundang untuk fokus sepenuhnya pada momen tersebut dan menemukan ketenangan pikiran dalam prosesnya.

Upacara minum teh mengajarkan nilai-nilai etika, sopan santun, dan rasa hormat.

BACA JUGA:Mengenal Kebiasaan Unik Kura-Kura Matahari Eksotis Spesies yang Suka Berjemur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: