Bukan Hanya Diabetes, Ini Bahaya Konsumsi Makanan dan Minuman Manis Secara Berlebihan

Bukan Hanya Diabetes, Ini Bahaya Konsumsi Makanan dan Minuman Manis Secara Berlebihan

Bahaya makanan dan minuman manis. FCoto Pexels/Beyza Yildiz--

BACA JUGA:Emersia Hotel and Resort Batusangkar Gelar Virtual Travel Agent Gathering 2023

Risiko Obesitas Meningkat

Makanan dan minuman manis tidak memberikan rasa kenyang, walaupun sudah mendapatkan kalori yang cukup banyak. 

Oleh sebab itu, kalori yang masuk akan melebihi kebutuhan tubuh yang akan menyebabkan kenaikan berat badan, sehingga dapat mengakibatkan obesitas.

Diabetes Mellitus Tipe 2

BACA JUGA:Mau Kuliah Sambil Kerja? Ini Tips Cara Mengatur Waktu Kuliah Sambil Kerja yang Harus Kamu Ketahui

Konsumsi makanan dan minuman tinggi gula dapat mengakibatkan penolakan tubuh terhadap insulin.

Insulin merupakan hormone yang bertugas mengatur kadar gula darah.

Penolakan insulin mengakibatkan seseorang mengalami penurunan sensitivitas terhadap kadar glukosa.

Kondisi ini akan dibarengi oleh ketidakmampuan otot dan jaringan lemak untuk meningkatkan pengambilan glukosa dan akan mengakibatkan kenaikan kadar gula dalam darah.

BACA JUGA:Ujian Emisi Randis Pemprov Lampung Belum Juga Terlaksana, Ini Kata Dishub

Penting diketahui, diabetes mellitus dapat mengakibatkan komplikasi pada ginjal, mata, dan jantung.

Penyakit Jantung

Penelitian menyatakan bahwa mengonsumsi 1 kaleng minuman manis setiap hari akan meningkatkan risiko terjadinya serangan jatung sebanyak 20%.

Bukan hanya itu, molekul pada gula yang bernama “Glukosa 6-fosfat” dapat menyebabkan perubahan otot jantung yang berujung pada kondisi gagal jantung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: