7 Penyakit Utama Tanaman Padi dan Cara Pengendaliannya Agar Hasil Panen Tetap Maksimal

7 Penyakit Utama Tanaman Padi dan Cara Pengendaliannya Agar Hasil Panen Tetap Maksimal

Belum makan kalau belum makan nasi menjadi istilah yang tidak asing di telinga kita. sumber foto pinterest--

BACA JUGA:Daftar 7 Provinsi Penghasil Udang Terbesar di Indonesia, Adakah Lampung Salah Satunya?

Pengendaliannya dapat mengikuti langkah-langkah yang sama dengan hawar daun bakteri.

3. Blast

Disebabkan oleh jamur Pyricularia grisea, penyakit ini dapat menurunkan hasil panen hingga 50-90%.

Gejalanya berupa bercak coklat kehitaman pada daun dan leher malai.

BACA JUGA:HUT ke-50 Faperta Unila: Jaga Persatuan Para Alumni

Pengendaliannya dapat dilakukan dengan menggunakan fungisida seperti amop 325 dengan dosis 10 mili per tangki 16.

4. Kerdil Padi

Penyakit ini menyebabkan pertumbuhan tanaman padi menjadi kerdil.

Gejala melibatkan pertumbuhan anakan yang berlebihan dan pertumbuhan tegak.

BACA JUGA:Firli Bahuri Jadi Tersangka Kasus Pemerasan SYL, Mantan Wakil Ketua KPK Saut Sitomorang Beri Komentar Pedas

Pengendaliannya melibatkan pengelolaan pupuk dan pemberian fungisida.

5. Tungro

Penyakit yang disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh wereng coklat.

Tanaman yang terinfeksi akan tampak lebih pendek dan rimbun, dengan daun berwarna kuning.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: