Punya Predikan SPBE Kurang, Pemkot Bandar Lampung Bakal Beri Pelatihan Para IT
Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung : Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat diwawancarai awak media usai halal BI halal di lingkungan Pemkot Bandar Lampung.--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana memberi tanggapan terkait Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang kini tengah berpredikat kurang.
Bunda Eva menyebut, hal itu bukan rendah, tetapi kini pihaknya tengah berada pada fase penyesuaian tim IT guna memaksimalkan pelayanan pada setiap OPD.
"Bukan rendah, kalau masalah IT kita sudah punya. Semua dinas sudah punya, hanya saja kita belum menyosialisasikannya. Dengan sosialisasi kemarin, akan aktif di dinas-dinas di bidangnya," katanya, Jumat, 24 November 2023.
Menurut Eva, selain sosialisasi kemarin, pihaknya kini tengah mempersiapkan tenaga IT setiap OPD untuk melakukan pelatihan tersebut.
BACA JUGA:Soal Dugaan Mal Praktek, Ketua PPNI Pesawaran Angkat Bicara
"Kita juga dalam waktu dekat ini bakal memberikan pelatihan khusus di bidangnya untuk para IT di setiap dinas," ungkapnya.
Dengan begitu, para tenaga IT yang dimiliki Pemkot Bandar Lampung akan mendapatkan pemahaman lebih jauh mengenai teknologi-teknologi terbarukan, dengan harapan bisa menerapkan dan membuat pelayanan lebih baik lagi.
"Kita berikan pelajaran khusus untuk perkembangan teknologi di Bandar Lampung. Insya Allah bisa naik, hàrus semangat," tandasnya.
Ya, Tim Asessor Eksternal SPBE Kemenpan RB mendata dalam dua tahun belakang ini SPBE mendapatkan Predikat Kurang.
BACA JUGA:Polres Lamsel Diminta Komitmen Ungkap Kasus Pembunuhan Buruh
Hal itu disampaikan ketua Tim SPBE Kemenpan RB Prof Syopiansyah Jaya Putra, ditemui Rabu, 22 November 2023 di Gedung Semergou Bandar Lampung.
Menurutnya, adanya SPBE ditujukan tidak lain untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel. Serta pelayanan publik yang berkulitas dan terpercaya.
"Hasil evaluasi 2021 indeks SPBE Kota Bandar Lampung hanya 1,2 dengan predikat kurang," katanya ditemui dalam sosialisasi SPBE.
Hasil di atas dinilai masih kalah dengan data yang dimiliki Pringsewu dengan indeks 2,03 masuk predikat cukup, Way Kanan 2,1 predikat cukup, dan Matro 2,14 predikat cukup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: