Targetkan Sasaran Produksi Padi Tahun 2024 di Pesisir Barat Capai 62.973 Ton

Targetkan Sasaran Produksi Padi Tahun 2024 di Pesisir Barat Capai 62.973 Ton

Di indonesia sudah banyak sekali jenis benih padi unggul yang beredar. sumber foto pinterest--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), menargetkan ditahun 2024 sasaran produksi khusus untuk produksi padi dalam hal ini Gabah Kering Panen (GKP) mampu mencapai 62.973 ton.

Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Muchtar Husin, S.P., mendampingi Kepala DKPP Kabupaten Pesbar, Unzir, S.P., mengatakan, Pemkab Pesbar melalui DKPP setiap tahun menargetkan sasaran produksi pangan seperti sasaran produksi padi terus mengalami peningkatan. Ditahun 2024 dengan target sasaran produksi padi mencapai 62.973 ton dari total seluruh luasan lahan sawah se-Kabupaten setempat.

“Dari total target sasaran produksi padi selama tahun 2024 itu dengan rincian antara lain kecamatan Lemong dengan target sasaran produksi padi mencapai 3.697 ton,” katanya.

BACA JUGA:Honda DBL with Kopi Good Day 2023 Lampung Series Resmi Bergulir

Kemudian, Kecamatan Pesisir Utara 2.435 ton, Karyapenggawa dengan target sasaran produksi mencapai 5.896 ton, Way Krui sebesar 1.910 ton. Lalu, kecamatan Pesisir Tengah dengan target sasaran produksi padi sebesar Rp1.576 ton, lalu Kecamatan Krui Selatan sebesar 3.928 ton GKP.

Sedangkan untuk di Kecamatan Pesisir Selatan dalam target sasaran produksi padi lebih besar dari Kecamatan lain, artinya untuk di Kecamatan Pesisir Selatan ditargerkan sebesar 20.581 ton.

“Disamping itu di Kecamatan Ngambur juga tergolong besar yakni dengan target 12.122 ton, Untuk di Kecamatan Ngaras dengan target sasaran produksi sebesar 2.486 ton, dan terakhir dari Kecamatan Bangkunat sebesar 7.434 ton,” jelasnya.

BACA JUGA:Target ke Final Gagal, YP Unila Pulangkan Xaverius dari DBL

Masih kata Muchtar, untuk di tahun 2024 diharapkan semua petani pemilik lahan sawah atau lahan perkebunan yang akan ditanam padi itu dapat berjalan lancar dan tidak terkendala dalam penggarapan lahan sawah di Pesbar.

Sehingga dapat tergarap maksimal, termasuk penanaman hingga hasil produksinya. Mengingat, target sasaran produksi padi yang telah ada itu harus menjadi perhatian bagi petani, sehingga kedepan bisa tercapai target.

“Karena setiap bulan, DKPP Pesbar juga akan menyampaikan laporan terhadap hasil produksi padi dari seluruh Kabupaten setempat. Yang jelas sejauh ini untuk hasil produksi padi di Kabupaten Pesbar ini masih maksimal, dan tentu akan terus ditingtkatkan,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: