Gubernur Arinal Fokuskan Pembangunan Ekonomi Kerakyatan Yang Berdampak Langsung ke Masyarakat

Gubernur Arinal Fokuskan Pembangunan Ekonomi Kerakyatan Yang Berdampak Langsung ke Masyarakat

Gubernur Arinal saat panen Kopi Arabika di Lampung Barat.---Sumber foto: diskominfo lampung.--

KPB sebagai program unggulan ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui aplikasi digital yang memuat kebutuhan petani dan dukungan yang dapat diberikan kepada petani terkait kebutuhan sarana dan prasarana pertanian seperti benih, pupuk, pembiayaan dan kelembagaan.

BACA JUGA:4 Rekomendasi HP Android Murah Rp 1 Jutaan Terbaru 2024, Ada Samsung Galaxy Hingga Redmi

Dari sisi Lampung Sebagai Tujuan Wisata dan Lampung Kaya Festival, kunjungan wisatawan hingga September 2023 mencapai 10,26 Juta wisatawan, yaitu meningkat 123 persen dibandingkan tahun 2022 dan Provinsi Lampung menjadi daerah kunjungan wisata terbesar ke-3 se-Sumatera. 

Pengembangan Industri Pengolahan, Ekonomi Kreatif, UMKM, dan Koperasi, Sinergi program menghasilkan jumlah UMKM yang terus meningkat mencapai 27,30 persen pada tahun 2022 dengan jenis produk yang semakin beragam dan indeks produksi juga meningkat.

Kedua, pilar sosial, kinerja pembangunan pilar sosial telah menunjukkan peningkatan, utamanya Capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menunjukkan hasil yang sangat baik yakni sebesar 2,91 poin dari 69,57 pada tahun 2019 menjadi 72,48 pada tahun 2023 dan saat ini IPM Provinsi Lampung telah mencapai kategori Tinggi. 

Kemudian, Angka Kemiskinan membaik dengan penurunan 1,51 persen, dari 12,62 persen pada tahun 2019 menjadi 11,11 persen pada tahun 2023 atau menurun sebanyak 92,99 ribu jiwa.

BACA JUGA:Bongkar Fitur HP Android Murah Realme C51s, Hadir di Indonesia Dengan RAM 6GB dan Harga Hanya Rp 1 Jutaan

Keberhasilan ini menempatkan Lampung menjadi tiga besar Provinsi dengan penurunan kemiskinan terbanyak tahun 2022.

Pembangunan ekonomi dan sosial tentunya tidak dapat dilepaskan dari dukungan infrastruktur dengan Agenda Kerja Infrastruktur Lampung Berjaya. 

Pada tahun 2023 telah dilaksanakan Inpres Jalan Daerah untuk menangani 17 ruas jalan Provinsi dan Kabupaten/Kota sepanjang 104 KM, dimana lima ruas diantaranya merupakan jalan provinsi sepanjang 51,34 KM. 

Penanganan tersebut menyumbang peningkatan Kemantapan Jalan Provinsi sebesar 1,48 persen, sehingga mencapai 79,29 persen pada tahun 2023.  

BACA JUGA:Dari 2 Hari Patroli Malam, Polresta Bandar Lampung Amankan 8 Remaja Diduga Hendak Perang Sarung

Ketiga, performa pembangunan hukum dan pemerintahan juga menjadi bagian penting bagi Pemprov Lampung. 

Keberhasilan agenda kerja reformasi birokrasi terlihat dari capaian Pemprov Lampung atas opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP); capaian Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) yang meningkat dari 3,02 pada tahun 2018 menjadi 3,199 pada tahun 2023 serta capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) berada pada level 93,53 persen. 

Bahkan Pemprov Lampung mendapat penghargaan oleh KPK-RI sebagai Pemerintah Daerah yang berdedikasi Tinggi dalam Pemberantasan Korupsi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: