Hindari saat Buka Puasa! Ini Makanan yang Bisa Memicu Asam Urat

BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR Mandiri 2024 Plafon Rp100 Juta Sampai Rp150 Juta, Pinjaman Bunga Rendah Bisa Langsung Cair

Gejala asam urat biasanya terjadi di tangan seperti bagian siku, pergelangan, dan jari-jari tangan.

Jika terjadi maka ini harus segera diobati karena dapat memperburuk hingga menyulitkan penderitanya dalam beraktivitas.

Ada juga bagian lutut yang disebabkan penumpukan kristal asam urat sehingga memicu rasa nyeri, bengkak dan memar seiring berjalannya waktu.

Rasa nyeri yang diikuti sensasi hangat, bengkak dan perubahan warna kemerahan dan nyeri seperti ditekan. Gejala asam urat ini pun seringkali terjadi di bagian jempol kaki.

BACA JUGA:Bolehkah Menunda Waktu Berbuka Puasa? Begini Hukumnya

Sebagai pengetahuan tambahan, gejala asam urat harus dikenali sedini mungkin yang biasanya ditandai dengan nyeri pada persendian.

Pembengkakan sendi, rasa panas pada persendian hingga terdapat benjolah pada persendian pun termasuk gejala asam urat.

Untuk menghindari kambuhnya gejala asam urat, maka konsumsilah makanan dan minuman yang sehat.

Adapun beberapa makanan yang aman dikonsumsi penderita asam urat di antaranya sayuran dengan purin rendah.

BACA JUGA:Gokil! Film Exhuma Gantikan Parasite Sebagai Film Korea Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia

Contoh sayur-sayuran dengan kandungan purin rendah di antaranya kol merah, paprika, wortel, mentimun, selada dan juga kentang.

Lalu buah-buahan yang bisa dikonsumsi adalah yang mengandung tinggi vitamin C seperti jeruk, kiwi, ceri, lemon dan juga tomat.

Penderita asam urat juga bisa mencoba mengonsumsi buah alpukat, karena kandungan lemak sehat dan antioksidan yang baik untuk menurunkan gejala asam urat.

Selain itu ada telur yang mengandung tinggi protein, yang mampu membantu menurunkan kadar purin sehingga gejala asam urat bisa menjadi lebih baik.

Sumber: