Pemkot Bandar Lampung Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Gaji Pegawai dan Honorer

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Sekretaris Daerah (Sekda) setempat menyebut bakal melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp 140 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.

"Untuk efisiensi itu sendiri 50 persen maksimal maka yang bisa diefisienkan itu Rp 140 miliar dari APBD Kota Bandar Lampung," ungkap Sekda Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan, Senin, 3 Maret, 2025.

Menurutnya, upaya efisiensi di lingkungan Pemkot Bandar Lampung dipastikan tidak akan mempengaruhi anggaran terhadap belanja pegawai dan program-program yang berdampak besar bagi masyarakat.

"Efesiensi ini juga tidak berdampak terhadap gaji pegawai, termasuk honorer mereka akan tetap terima dan dapatkan haknya," ujarnya.

BACA JUGA:Pimpin Rakor Perdana Pasca Dilantik Jadi Bupati, Ardito: OPD Wajib Lakukan Analisis Program

Beberapa item yang terkena efisiensi menurutnya terdiri dari perjalanan dinas, alat tulis kantor (ATK), juga seminar-seminar yang dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"OPD juga akan dikurangi soal pengkajian-kajian, termasuk diskusi-diskusi di hotel," urainya.

Iwan menegaskan, efisiensi yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto itu mengutamakan pemangkasan atau mengurangi belanja operasional tanpa mengganggu kinerja pemerintahan. 

"Jadi dengan efisiensi ini, Pemerintah ingin memastikan bahwa anggaran itu digunakan dengan lebih bijak lagi," imbuhnya.

Sumber: