Warga Kampung Negeri Batin Keluhkan Volume Gas Elpiji 3 Kg Hanya Separo Dari Takaran

Warga Kampung Negeri Batin Keluhkan Volume Gas Elpiji 3 Kg Hanya Separo Dari Takaran

Ilustrasi gas elpiji 3 Kg. -Pixabay-

BACA JUGA:Kapolda Lampung Bantah Isu Setoran Uang dalam Kasus Penembakan Tiga Polisi di Way Kanan

Sebelumnya, masalah masyarakat Way Kanan pun mengeluhkan langkanya gas elpiji 3 Kg sehingga meminta pemerintah melakukan operasi pasar.

Namun hingga kini masih kerap terjadi kelangkaan gas walaupun sudah ada pelaksanaan operasi pasar.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Industri Way Kanan Edi Supriyanto menerangkan, pelaksanaan operasi pasar memang merupakan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah Way Kanan bersama Pertamina untuk menanggulangi kekurangan gas elpiji 3 Kg di tengah masyarakat.

Terkait penambahan pendistribusian, pihaknya mengklaim telah menyampaikannya ke pihak Pertamina. "Untul penentuan ditambah atau tidaknya itu mutlak hak Pertamina," ujarnya. 

BACA JUGA:Pantau Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok, Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan Monitoring Pasar

Diketahui, beberapa pangkalan yang ada di Way Kanan, khususnya di Blambangan Umpu belaknagan mengadukan kurangnya pasokan gas elpiji 3 Kg.

Namun, walau mereka sudah mengajukan penambahan, bahkan sejak tahun lalu, sampai hari ini belum juga direalisasikan oleh Pertamina atau agen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: