RADARLAMPUNG.CO.ID-Konten keagamaan dalam media massa Indonesia saat ini perlu mengalami transformasi agar generasi Z dapat memahami agama dengan lebih baik.
Hal ini disampaikan Staf Khusus Menteri Agama bidang Media dan Komunikasi Publik, Wibowo Prasetyo.
Wibowo berpendapat bahwa strategi ini dapat dilakukan secara besar-besaran oleh media yang terkait dengan perguruan tinggi keagamaan Islam (PTKI).
BACA JUGA:Pinjaman Tanpa Agunan Hingga Rp 50 Juta di Easycash, Begini Caranya
Media ini memiliki potensi untuk menciptakan konten yang lebih berkualitas serta memiliki jangkauan yang luas.
Selain itu, Wibowo juga menyoroti peran penting Generasi Z sebagai calon pemimpin masa depan Indonesia.
Generasi ini dikenal sebagai individu yang akrab dengan teknologi digital, terbuka terhadap keberagaman, dan memiliki perspektif global.
Namun, kelemahan yang mereka miliki adalah dalam hal verifikasi informasi yang mereka terima.
BACA JUGA:Cobain Pinjaman Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan Dengan Cicilan Ringan, Cek Limit Kamu Sekarang
Oleh karena itu, peran akademisi Islam sangat diperlukan untuk membantu menyediakan informasi yang akurat melalui media.
Wibowo menyampaikan pandangannya ini saat menghadiri Workshop Penguatan Sindikasi Media yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri Raden Intan di Bandar Lampung pada tanggal 28 September 2023.
Wibowo berharap agar potensi besar Generasi Z ini dapat dimanfaatkan secara maksimal, karena hal ini akan berdampak besar pada masa depan bangsa.
Oleh karena itu, mereka harus dibimbing dan tidak dibiarkan mencari informasi tanpa arahan.
Peran media dalam lingkungan PTKI yang melakukan sindikasi dianggap sangat efektif dalam membangun kehidupan beragama yang toleran dan moderat.