Sadis! Begini Cara Enam Remaja di Lampung Barat Menghabisi Nyawa Rekannya

Sadis! Begini Cara Enam Remaja di Lampung Barat Menghabisi Nyawa Rekannya

Tekab 308 Polres Lampung Barat dan Polsek Sumber Jaya mengamankan lima remaja yang diduga melakukan kekerasan hinga menewaskan Arga Prasetya (13), warga Kecamatan Air Hitam. --

BACA JUGA: Luar Biasa, Triwulan 2 Tumbuh 9,12 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Lampung Terbaik di Sumatera

Ipda Mahmudi mengungkapkan, barang bukti yang diamankan sebuah kayu kopi sepanjang sekitar 90 centimeter, motor Jupiter tanpa nomor polisi, tiga unit ponsel, celana dan baju milik korban serta motor Honda Spacy korban.

Diketahui, gabungan Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polres Lampung Barat dan Unit Reskrim Polsek Sumber Jaya mengungkap kasus pembunuhan terhadap Arga Prasetyo  (13), warga Pekon Sumber Alam, Kecamatan Air Hitam.

Lima dari enam remaja yang diduga sebagai pelaku diamankan, pukul 00.30 WIB, Kamis 4 Agustus 2022. Mereka adalah RA (13), DP (14), DM (15), RC (14), RH (14). Sementara TJ, masih dalam pencarian. 

Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Hafri melalui Panit Reskrim Ipda Mahmudi mengatakan, Arga Prasetyo ditemukan di sungai Kabul, Lingkungan Sukamaju 2,  Kelurahan Fajarbulan, Kecamatan Way Tenong, Rabu 26 Januari 2022.

BACA JUGA: BBPOM Bandar Lampung Amankan Produk Kosmetik Ilegal Dengan Nilai Ekonomi yang Cukup Fantastis

Awalnya, sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa 25 Januari 2022, Arga Prasetyo pamit kepada orang tuanya dengan alasan hendak transaksi COD  ke Kelurahan Fajar Bulan.

Namun hingga malam, remaja itu belum kembali. Akhirnya pihak keluarga dan aparat Pekon Sumber Alam dipimpin Peratin Husain mencari keberadaan Arga.

Rabu pagi, 26 Januari 2022, seorang warga bernama Elhadi menemukan Arga di aliran Sungai Way Kabul. Kondisinya sudah tidak bernyawa.

Ada luka di bagian belakang kepala, punggung, wajah dan leher, siku kiri kanan lecet serta bahu kiri luka lecet.

BACA JUGA: Penanganan Kasus Brigadir J, Timsus Terhambat Barang Bukti Hilang dan Rusak

Jenazah Arga dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Air Hitam. Remaja itu dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat. 

Namun karena merasa ada yang janggal, orang tua Arga melaporkan kematian anaknya ke Polsek Sumber Jaya, Senin 1 Agustus 2022. 

Berdasar hasil pemeriksaan, ada dugaan Arga tewas karena mendapat kekerasan. 

Polisi melakukan penyelidikan dan didapat orang-orang yang diduga sebagai pelaku. Lima remaja diamankan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: