Soal Pengecoran BBM, DPRD Tulang Bawang Barat Ambil Langkah Ini
Wakil Ketua 1 DPRD Tubaba Busroni menyatakan, dalam pekan ini pihaknya akan berkomunikasi dengan pemerintah daerah dan pengelola SPBU untuk menyelesaikan soal pengecoran BBM. --
TULANG BAWANG BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - DPRD Tulang Bawang Barat (Tubaba) akan memanggil pemkab dan pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Ini terkait pengecoran BBM yang dilakukan sejumlah kendaraan di SPBU simpang PU Tiyuh Candra Mukti dan Kali Miring, Tiyuh Murni Jaya.
Pertemuan untuk mencari solusi agar distribusi tepat sasaran dan masyarakat memperoleh BBM sesuai pengaturan pemerintah.
Wakil Ketua 1 DPRD Tubaba Busroni mengatakan, dalam pekan ini pihaknya akan berkomunikasi aktif dengan pemerintah daerah dan pengelola SPBU agar masalah tersebut dapat diselesaikan.
BACA JUGA: Berhasil Menipu, Pemuda Asal Lampung Barat Titipkan Uang Ke Sini
"Kita akan panggil dan duduk satu meja di lembaga ini agar masalah tersebut dapat selesai," kata Busroni.
Diakui Busroni, pihaknya memang memantau penyaluran minyak di dua SPBU tersebut.
Antrean kendaraan yang diduga mengecor bahan bakar minyak di SPBU Tulang Bawang Barat. --
Namun dalam masalah ini, ia menyatakan bahwa pihak SPBU tidak dapat menolak lantaran para pengecor juga ikut antrean kendaraan yang akan mengisi BBM.
"Apalagi motor-motor yang tidak menggunakan pelat nomor kendaraan. Kemungkinan besar juga ada mobil yang memodifikasi tangkinya, supaya mereka memperoleh minyak yang banyak," tegasnya.
BACA JUGA: Pinjam Uang Dengan Keponakan, ‘Paman’ di Lampung Barat Ditangkap Polisi
Namun yang menjadi pertanyaan, ketika bahan bakar tiba, motor-motor yang didominasi Suzuki Thunder dengan kapasitas tangki cukup besar akan langsung menyerbu.
"Lucunya, di jalur itu semuanya motor bertangki besar. Kan, jadi pertanyaan kami. Mengapa bisa seperti itu," ujarnya.
Berdasar informasi yang diterima pihaknya, kelompok motor Thunder tersebut mengumpulkan bahan bakar minyak di suatu tempat dan diambil oleh pengepul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: