Pertemuan Anies Baswedan dan Ahmad Heryawan di PKS Bahas Masalah Ini
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jalan TB Simatupang, Jakarta. (foto dok. radarlampung.co.id)--
Ketika mendorong gerakan seperti Indonesia Mengajar, maka harus ada pesan yang membuat orang terpancing untuk ikut memikirkan sehingga berujung pada keterlibatan.
“Indonesia Mengajar menawarkan pengalaman baru yang akan didapat oleh mereka yang terlibat. Bukan menceritakan adanya suatu masalah untuk diselesaikan, melainkan apa yang mereka dapatkan jika berpartisipasi dalam gerakan ini,” jelasnya.
Keunggulan sebuah gerakan bukan hanya menyelesaikan masalah, tapi mengajak sebanyak mungkin orang untuk ikut menyelesaikan masalah.
“Kalau hanya program, efek tularnya kecil. Birokrasi terbiasa program, menyusun anggaran sendiri, dan rakyat hanya diminta untuk bayar pajak saja. Begitu birokrasi terlatih untuk berkolaborasi, masyarakat itu datang membawa ide, gagasan, terobosan,” kata Anies.
BACA JUGA:Ini Alasan Harus ke Temiangan Hill
Menurut Anies, pendidikan itu adalah tentang siapa dapat apa.
Siapa dididik apa hari ini, besok akan duduk di mana.
Pendidikan adalah instrumen untuk membentuk masyarakat yang adil di masa akan datang. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: