Perwujudan Kawasan Metropolitan Lampung Raya Perlu Dilakukan Guna Mendorong Kemajuan Provinsi Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi Lampung menggelar Seminar Nasional Bersama Membangun Menuju Lampung Berjaya dengan pokok bahasan mewujudkan Metropolitan Lampung Raya yang digelar di Ballroom Hotel Novotel Lampung, Rabu 25 Januari 2023.

Seminar yang dibuka Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto itu merupakan gagasan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Universitas Diponegoro (IKA UNDIP) Lampung dan Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP) Lampung.

Dalam sambutannya, Fahrizal mengungkapkan harapan Pemprov Lampung kedepanya dengan seminar ini guna menangkap peluang pada pengembangan kawasan Metropolitan Lampung Raya.

"Dengan bergulirnya kegiatan ini kami berharap adanya peluang dan potensi pengembangan kawasan Metropolitan Lampung Raya dan membuahkan hasil dalam mencapai tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) demi kemajuan Provinsi Lampung," kata Fahrizal.

BACA JUGA:BI Gelar Raker Foila Tahun 2023, Tahun 2023 Investasi Lampung Ditarget Rp11 Triliun

Apalagi sesuai Perda Nomor 12/2019 tentang Revisi RTRW, Provinsi Lampung berupaya mengendalikan pertumbuhan ruang yang dinamis guna mewujudkan Kawasan Strategis Provinsi Lampung. Karenanya sangat diperlukan fungsi koordinasi dalam koridor Kerja Sama Antar-Daerah (KAD).

"Kerja sama antardaerah sangat dibutuhkan untuk mengatasi problematika khas perkotaan, menghapus kesenjangan antarwilayah, dan mencapai kemajuan pembangunan dalam mewujudkan rakyat Lampung berjaya," kata Fahrizal.

Sementara Ketua Pelaksana Kegiatan Seminar Nasional Mulyadi Irsan mengatakan kegiatan ini sebagai upaya mendorong agar amanah peraturan daerah nomor 12/2019 dapat di wujudka.

BACA JUGA:Ini Alasan UKMPPG Jabatan Kategori 1 Gelombang II Resmi Ditunda

"karena untuk mewujudkan pembangunan Lampung berjaya tidak terlepas peran kita semua, bersama-sama. Karena kita menangkap apa yang menjadi isu-isu permasalahan di pusat dan di daerah," katanya.

Seperti soal adanya disparitas pembangunan di masing-masing daerah. Untuk itu menjadi alasan yang kuat untuk mewujudkan good governance untuk dalam rangka peningkatan pelayanan publik sehingga bisa mencapai pembangunan salah satunya bagaimana mewujudkan aglomerasi metropolitan Lampung raya.

Bila melihat kota Bandarlampung yang kurang lebih luasnya 183 kilometer persegi tentunya situasi kondisi saat ini dan ke depan itu sudah terjadi over saturated, sudah terjadi kejenuhan.

BACA JUGA:Ditemukan Kandungan 2 Zat Kimia, Sampel Diuji Ulang di Palembang

"Kejenuhan ini mulai dari sisi transportasi, dari sisi sanitasi air bersih, perumahan. Karenanya sebagai bentuk pelayanan terhadap publik. Hal ini lah yang akan menjadi pembahasan kedepannya guna mewujudkan Metropolitan Lampung Raya di Provinsi Lampung," tambahnya. (*)

Sumber: