Polres Pesisir Barat Ungkap Kasus Human Trafficking Modus Tawarkan Wanita lewat WhatsApp, Pelakunya...

Polres Pesisir Barat Ungkap Kasus Human Trafficking Modus Tawarkan Wanita lewat WhatsApp, Pelakunya...

Polres Pesisir Barat mengungkap kasus human trafficking dan mengamankan seorang wanita. ILUSTRASI/FOTO PIXABAY.COM--

PESISIR BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - Anggota Satreskrim Polres Pesisir Barat mengungkap kasus perdagangan orang (human trafficking). Polisi mengamankan N (24), warga Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan.

Kasatreskrim Iptu Riki Nopariansyah mengatakan, ungkap kasus human trafficking ini bermula ketika Tekab 308 Presisi Polres Pesisir Barat menyelidiki dugaan tindak pidana perdagangan orang.

Modusnya menawarkan jasa pelayanan seks komersial di wilayah Pekon Walur, Kecamatan Krui Selatan.

Di mana, Tekab 308 Polres Pesisir Barat mendapat informasi bahwa N kerap menawarkan perempuan yang memberikan jasa pelayanan seks komersial melalui WhatsApp.

BACA JUGA: PeduliLindungi Berubah Jadi SatuSehat, Begini Aturan Terbaru Naik Kereta Api Lebaran 2023

BACA JUGA: Dekan Beri THR ke Karomani Tapi Tak Sampai, Karomani: Saya Nggak Pernah Terima

Dari sini, tim melakukan penyamaran dengan berpura-pura memesan wanita yang bisa melayani jasa seks komersial.

Polisi menghubungi N melalui aplikasi WhatsApp. Lantas wanita itu menawarkan sejumlah perempuan yang bisa diajak transaksi dengan bayaran bervariasi. 

"Kemudian tim yang menyamar menyetujui pemesanan dengan memilih wanita inisial P dengan tarif sebesar Rp 500 ribu," kata Itu Riki Nopariansyah mewakili Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, Jumat 3 Maret 2023. 

Lantas N mengambil uang sesuai tarif yang disepakati. Dari sini, ia menjemput wanita yang dipesan untuk diantar ke sebuah penginapan yang ada di Pekon Walur. 

BACA JUGA: Soal Penundaan Pemilu 2024, Ini Kata Akademisi Hukum Unila

BACA JUGA: Catat, Ini Kunci Agar UKM Lolos Pengajuan Pinjaman Tanpa Bunga

Tekab 308 Polres Pesisir Barat bergerak dan mengamankan N beserta rekannya.

Berdasar hasil pemeriksaan, wanita tersebut dihubungi N karena ada pelanggan. Namun ia tidak mengetahui harga transaksi, karena langsung dilakukan oleh N. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: