Kasus Rentenir Bersenpi, Korban Minta Polisi Segera Tangkap Pelakunya

Kasus Rentenir Bersenpi, Korban Minta Polisi Segera Tangkap Pelakunya

Kapolsek Muara Sungkai: Itu Bukan Senpi, Melainkan Korek Api Menyerupai Senpi Rakitan--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dua bersaudara Hendri dan Doni warga desa Negeri Ratu Kecamatan Muarasungkai meminta kepada aparat kepolisian 

dapat menindak lanjuti laporan dugaan penganiayaan dan pengancaman menggunakan Senjata api rakitan (Senpira), oleh oknum rentenir yang terjadi, pada Jumat 15 September 2023 lalu.

Hendri didampingi kuasa hukumnya Candra Guna, mengatakan, aparat kepolisian dalam hal ini Polsek Muara Sungkai, dapat menindak lanjuti laporannya tentang penganiayaan dan pengancaman menggunakan Senpira tersebut.

"Saya minta kepada Kapolres Lampura dan jajaran Polsek Muarasungkai dapat menangkap para pelaku yang telah menganiaya dengan mengunakan senjata api rakitan jenis revolver," ujar Hendri, Senin 18 September 2023.

BACA JUGA:Ramai Kabar Dugaan Pemukulan Oleh Prabowo Subianto, Sufmi Dasco: Itu Berita Hoax

Hendri mengatakan, peristiwa bermula dirinya meminjam uang kepada seorang rentenir berinisial EO sebesar Rp30 juta pada tahun 2022 lalu. Dengan asumsi anak bunga pinjaman sebesar Rp1,5 juta satu bulannya.

Sementara uang pinjaman telah di bayarkan pada tahun yang sama sebesar Rp15 juta. Dan sisanya hutangnya, paska peristiwa penganiayaan tersebut telah dibayar korban dengan lunas.

Dirinya mengaku, dianiaya oleh pelaku yang sebelumnya pelaku dan satu orang rekannya KD menemui adiknya bernama Doni di kediamannya.

Setelah berhasil membawa adiknya Doni, lalu kedua pelaku EO dan KD meminta adiknya Doni untuk menunjukan keberadaan korban yang kala itu sedang berkerja di salah satu pabrik singkong tidak jauh dari kediaman korban. 

BACA JUGA:Kepala Dinas PP dan KB Tuba Barat Lampung Ditahan, Diduga Terlibat Korupsi DAK

"Setelah saya ditemui adik saya Doni, meminta menemui pelaku di dalam mobil, lalu kami di bawa memakai mobilnya di suatu perkebunan sawit milik warga," ungkapnya.

Di Lokasi itu, lanjut Hendri, dirinya mendapati tindakan arogan dan pemukulan dari para pelaku terebut.

Selain mendapat pukulan, dirinya juga mendapatkan ancaman menggunakan senjata api rakitan yang diselipkannya di pinggang kanan pelaku.

"Pelaku bilang, kalau tidak bayar hutang malam ini, rumah kamu akan saya bakar," sebut Hendri meniru penuturan pelaku EO, seraya memanggang senjata api rakitan jenis revolver tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: