Bayi Dalam Kardus Ditemukan di Sukarame Bandar Lampung, Ada Surat Dari Sang Ibu, Isinya..
Petugas kepolisian memperlihatkan bayi yang ditinggalkan orang tuanya. Foto dok--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Seorang bayi laki-laki berusia satu hari ditemukan di samping bak sampah setelah diduga dibuang oleh orang tuanya di kawasan Perum Korpri Raya, Sukarame, Bandar Lampung.
Bayi tersebut ditemukan oleh seorang pencari rongsokan bernama Ernawati, Senin pagi, 25 November 2034, yang kemudian membawanya ke rumah untuk mendapatkan perawatan sementara.
Setelah menerima laporan dari warga, Kepala Polsek Sukarame, Kompol M Rohmawan, mengatakan pihaknya segera mendatangi rumah saksi tersebut untuk memastikan kondisi bayi.
"Karena kasihan, Ibu Ernawati ini membawa dan merawat bayi tersebut semampunya. Akhirnya, bayi tersebut langsung kita bawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut," ujar Kapolsek.
BACA JUGA:Geger! Warga Desa Semuli Raya di Kaget kan Penemuan sesosok Mayat Bayi Tersangkut di Aliran Irigasi
BACA JUGA:Geger! Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Tanggamus Lampung, Kondisinya Begini
Kompol M. Rohmawan menambahkan, kejadian bermula pada pukul 04.30 WIB, ketika Ernawati tengah mencari barang bekas di sekitar bak sampah di depan Panti Asuhan Putri Mutiara.
"Di sana, ia menemukan sebuah kardus yang berisi bayi laki-laki yang diselimuti kain dan ditutupi payung. Setelah melihat kondisi bayi tersebut, Ernawati segera membawanya ke rumah dan merawatnya semampunya," tambah Kapolsek.
Selain bayi, di dalam kardus tersebut ditemukan sebuah surat yang diduga ditulis oleh ibu bayi.
Surat tersebut berisi permohonan maaf dan penjelasan mengenai kondisi ibu bayi yang merasa belum siap untuk merawat anaknya.
BACA JUGA:Polres Lampung Barat Berhasil Amankan Tersangka Korupsi Dana Desa Setelah Buron Selama 5 Tahun
BACA JUGA:Korupsi Dana Desa, Kejari Tulang Bawang Tetapkan 3 Tersangka, Kerugian Negara Capai Rp 660 Juta
"Pak ibu maaf saya izin titip bayi ini, saya baru saja lulus kuliah bahkan belum punya pekerjaan," tulis ibu pembuang bayi.
Ia juga beralasan membuang bayi karena tidak sanggup dan belum siap untuk merawat bayi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: