Dengan memberikan kebebasan kepada peserta didik dalam menentukan jalur belajar mereka sendiri, Kurikulum Merdeka telah meningkatkan keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran.
BACA JUGA:Mengenal Manfaat Kuaci Dari Biji Bunga Matahari
2. Pengembangan Potensi Individu
Kurikulum Merdeka memungkinkan peserta didik untuk mengembangkan potensi penuh mereka dengan lebih optimal, sesuai dengan minat dan bakat masing-masing.
3. Mendorong Kreativitas dan Inovasi
Pendekatan pembelajaran berbasis proyek dalam Kurikulum Merdeka telah mendorong peserta didik untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka.
BACA JUGA:Tiga Motor Klasik Paling Mahal, Nomor 2 Bisa Melawan Kendaraan Lapis Baja
Manfaat dari Kurikulum Merdeka
Banyak peserta didik yang mengalami peningkatan motivasi belajar setelah diterapkannya Kurikulum Merdeka, karena mereka dapat mengeksplorasi minat dan bakat mereka sendiri.
Pendekatan pembelajaran Kurikulum Merdeka telah memicu berkembangnya kreativitas peserta didik, baik dalam bidang seni, teknologi, atau sains.
Melalui Kurikulum Merdeka, peserta didik terlatih untuk bekerja secara kolaboratif dan mandiri, yang merupakan keterampilan penting untuk masa depan mereka.
BACA JUGA:Belum Move On Dari Mantan? Baca Doa Ini, Insya Allah Ada Ketetapan Hati
Meskipun Kurikulum Merdeka telah memberikan banyak manfaat, kurikulum ini juga menghadapi sejumlah tantangan dan kritik.
Implementasi Kurikulum Merdeka membutuhkan sumber daya yang memadai, termasuk pelatihan tenaga pendidik, infrastruktur sekolah dan kampus, teknologi pendudukng,referensi pembelajaran dan bahan pembelajaran yang relevan.
Kurangnya sumber daya dapat menjadi hambatan dalam penerapan yang konsisten.
Selain itu, Kurikulum Merdeka mengedepankan pendekatan yang lebih fleksibel, sehingga menimbulkan tantangan dalam melakukan evaluasi dan pengukuran kemajuan peserta didik secara konsisten dan obyektif.