Tim Dosen Prodi PTP Polinela Edukasi Petani untuk Lebih Ramah Lingkungan

Tim Dosen Prodi PTP Polinela Edukasi Petani untuk Lebih Ramah Lingkungan

FOTO DOK. POLINELA - Tim dosen Prodi PTP Politeknik Negeri Lampung memberikan materi terkait peran agensia hayati lokal, cara mendapatkannya, cara perbanyakan, serta aplikasinya.--

“Pengendalian hayati merupakan konsep pengelolaan hama dan penyakit secara alami dengan memanfaatkan makhluk hidup yang keberadaannya sangat melimpah di alam seperti jamur Trichoderma sp., dan jamur entomopatogen,” ujar Lina Budiarti.

BACA JUGA:Prabowo Sudah Daftarkan Gerindra ke KPU, Lampung Siap!

Jamur ini sangat berperan dalam menekan hama dan penyakit di sawah padi organik dan dapat diaplikasikan dengan mudah dan murah. Kegitan pendampingan dimulai dari pemberian materi terkait peran agensia hayati lokal, cara mendapatkannya dan cara perbanyakan serta aplikasinya. 

“Semua teknologi yang diberikan sangat disesuaikan dengan bahan yang ada di sekitar petani dan dapat diadopsi oleh petani organik khususnya dan petani padi lainnya pada umumnya,” tutur Lina Budiarti.

Petani juga diajarkan dalam mengambil tanah yang dapat digunakan untuk memancing jamur Trichoderma sp., dan jamur entomopatogen yang ada di sekitar tempat tinggal mereka.

Kemudian dilakukan demonstrasi bersama oleh dosen prodi Produksi Tanaman Pangan dan petani untuk memancing, membuat media dan aplikasi jamur tersebut dalam menekan populasi hama.

BACA JUGA:Polwan Cantik Polres Tulang Bawang Beri Tips Bijak Bermain Sosmed, Poin Ke 7 Hukumnya 'Fardu Ain'

Agensia hayati lokal ini ramah lingkungan, tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan, tidak menjadikan hama menjadi resisten dan lingkungan terjaga kelestariannya. Manfaat lainnya adalah produk yang dihasilkan bebas residu kimia dan sangat sinergis dengan tujuan pertanian organik.

Kegiatan pendampingan dan bimbingan secara teknis ini dibantu oleh Tim PkM dosen Prodi Produksi Tanaman Pangan Ir. Yuriansyah, M.Si., Dr. Ir. Ni Siluh Putu Nuryanti, MP,. dan Dr. Dulbari, S.P., M.Si. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: