Doa untuk Korban Tragedi Kanjuruhan Dari Pringsewu
Polres Pringsewu bersama pemerintah daerah dan organisasi kemasyarakatan menggelar salat gaib serta doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan. FOTO DOKUMEN POLRES PRINGSEWU --
BACA JUGA: Pinjam Uang Dengan Keponakan, ‘Paman’ di Lampung Barat Ditangkap Polisi
"Salah satunya adalah mengkondisikan suporter dan juga simpatisan-simpatisan klub untuk tidak melakukan hal-hal yang anarkis atau tindak pidana," ungkapnya.
Terpisah, Polres Tanggamus menggelar doa bersama pecinta bola, di Taman Hi. Prayitno Rest Area Gisting, Jumat, 7 Oktober 2022 malam.
Kegiatan tersebut sebagai bentuk rasa empati tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang mengakibatkan 131 orang meninggal dunia.
Seksi Humas Polres Tanggamus dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan, kegiatan dipimpin langsung Kapolres Tanggamus AKBP Satya Widhy Widharyadi.
BACA JUGA: Hasil Autopsi Pembunuhan Satu Keluarga di Way Kanan, Terdapat Sejumlah Luka di Tubuh Korban
Kemudian doa yang dipimpin Ketua FKUB Ismail, S.Pd.I. Hadir Dandim 0424 Letkol Arm. Micha Arruan Ketua PSSI Tanggamus Iskandar Juned dan Kadispora Suyanto.
Doa bersama diikuti sejumlah perwakilan pecinta sepak bola dari berbagai kecamatan di Tanggamus serta ratusan warga Persaudaran Setia Hati Terate (PSHT).
Rangkaian kegiatan dilaksanakan dengan sambutan Kapolres Tanggamus, doa bersama, menghidupkan lilin, peletakan karangan bunga, tabur bunga pada bendera Arema FC dan penghormatan terakhir kepada arwah para korban dipimpin oleh Kapolres.
Pengamatan di lokasi, ratusan peserta doa bersama tampak tertunduk dan larut dalam kesedihan. Baik saat doa bersama, peletakan karangan bunga maupun tabur bunga tersebut.
BACA JUGA: Sedih! Nenek di Lampung Barat Temukan Suami Tewas di Jurang
Kapolres AKBP Satya Widhy Widharyadi mengungkapkan, pihaknya bersama stakeholder terkait menggelar doa bersama dan aksi solidaritas kepada korban Kanjuruhan Malang, 1 Oktober 2022 lalu.
"Kami bersama Forkopimda Tanggamus, elemen masyarakat dan pecinta sepak bola mendoakan arwah para korban diterima amal ibadahnya dan keluarga diberikan kesabaran,” ungkap AKBP Satya Widhy Widharyadi usai kegiatan.
Kesempatan itu, Kapolres berharap ke depan kegiatan kompetisi sepak bola ataupun pertandingan-pertandingan olah raga, selalu menjunjung tinggi sportifitas dan mengurangi fanatisme yang berlebihan.
“Selain itu tetap mendukung serta menjaga keamanan dan ketertiban,” tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: