Etnis Bali Masuk Lampung di Kabupaten Ini, Simak Sejarahnya
Lampung merupakan Indonesia mini. Bagaimana tidak, Lampung dihuni berbagai etnis atau suku. Termasuk Bali.--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Lampung merupakan Indonesia mini. Bagaimana tidak, Lampung dihuni berbagai etnis atau suku. Termasuk Bali.
Lampung bukan hanya dihuni oleh masyarakat pribumi, tapi juga pendatang. Salah satunya suku Bali.
Etnis Bali masuk Lampung karena adanya bencana alam meletusnya Gunung Agung.
Pada 1956, etnis Bali yang dipimpin I Wayan Jigeh yang berjumlah 20 keluarga hijrah ke Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Ada Sejumlah Kekosongan Jabatan di Jajaran Polda Lampung, Ini Posisinya
Di Musirawas, masyarakat Bali terkendala dalam mengelola tanah karena tanahnya gambut.
Lalu, masyarakat Bali mengalami masalah diserang penyakit Malaria. Kondisi ini menjadi perhatian pemerintah saat itu.
Masyarakat suku Bali dipindahkan ke Lampung. Ya, tepatnya di Kecamatan Seputihraman, Lampung Tengah.
Masyarakat etnis Bali tinggal di daerah yang kini bernama Kampung Ramadewa. Kampung Ramadewa sebelum 1952 termasuk tanah marga atau hak ulayat Marga Buay Unyi dan Buay Nuban.
BACA JUGA:Cara Praktis Ajukan Pinjaman Easycash Agar Tidak Terjebak Kredit Macet
Kepala Kampung Ramadewa yang pertama adalah I Wayan Jigeh (1957-1968); I Made Linteb (1968-1976); Pan Surata (1976-1988); I Nengah Sumandha (1988-1999).
Kemudian, I Wayan Gogotan (1999-2007); I Nengah Sumandha (2007-2013); Ni Ketut Dewi Nadi (2013-2019); Dewa Bagus Gede Yama (2020-sekarang).
Satu mantan Kakam Ramadewa sekarang ini menjadi anggota DPRD Lampung. Ya, Ni Ketut Dewi Nadi. Suaminya juga anggota DPR RI I Komang Koheri.
BACA JUGA:Update Tarif Tol Trans Jawa Terbaru 2023 Ruas Jakarta – Tangerang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: