Mengenal Apa Itu Kopi Decaf Juga Efek Sampingnya, Benarkah Tidak Memiliki Kandungan Kafein?
secangkir kopi dengan biji kopi-pixabay.com-
RADARLAMPUNG.CO.ID - Kopi adalah minuman yang banyak digemari oleh orang-orang di seluruh dunia.
Selain rasanya yang nikmat, kopi juga dapat memberikan efek stimulan yang dapat meningkatkan konsentrasi dan energi.
Namun, tidak semua orang dapat menikmati kopi dengan bebas karena kandungan kafeinnya yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Seperti insomnia, jantung berdebar, maupun gangguan lambung.
BACA JUGA:Enam Mahasiswa Unila Ikuti Program SEA Teacher di Filipina dan Thailand
Untuk mengatasi hal itu, ada jenis kopi yang tidak mengandung kafein atau disebut juga dengan kopi decaf.
Kopi decaf adalah kopi yang telah melalui proses penghilangan kafein sebelum disangrai dan digiling.
Proses ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan air, karbon dioksida, pelarut organik, atau metode Swiss Water.
Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam hal efektivitas, keselamatan, dan pengaruh terhadap rasa kopi.
BACA JUGA:Pembongkaran Pasar Pasir Gintung Masih Menunggu Proses Lelang
Kopi decaf memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko diabetes tipe 2, melindungi hati, dan meningkatkan mood.
Selain itu, kopi decaf juga dapat membantu orang yang ingin mengurangi konsumsi kafein harian tanpa harus meninggalkan kebiasaan minum kopi.
Namun, perlu diingat bahwa kopi decaf tidak sepenuhnya bebas dari kafein.
Menurut FDA, kopi decaf harus memiliki kandungan kafein kurang dari 0,1 persen berat atau sekitar 3 miligram per cangkir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: