Wali Kota Metro Lampung Minta Semua Pihak Berperan Tekan Angka Peredaran Narkoba di Bumi Sai Wawai

Wali Kota Metro Lampung Minta Semua Pihak Berperan Tekan Angka Peredaran Narkoba di Bumi Sai Wawai

Wali Kota Metro Wahdi meminta organisasi perangkat daerah (OPD) untuk dapat menggunakan produk dalam negeri dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa. Foto Dok--

METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Metro Wahdi meminta semua pihak turut berperan memerangi peredaran gelap narkoba di Kota Metro.

Tercatat, terdapat sekitar 42 kasus penyalahgunaan narkoba di Kota Metro dari Desember 2022 sampai Juli 2023. Tramadol menjadi barang bukti yang terbanyak berjumlah 2.425 butir dalam.

Wahdi juga mengingatkan anggota Granat untuk melakukan upaya-upaya preemtiv dan preventif mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba serta dapat berkolaborasi dengan Organisasi lain.

“Iya, DPC Granat harus menjalankan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang P4GN. Dikatakan bahwa sumber daya manusia adalah investasi besar bagi bangsa ini, dan akan jauh lebih hebat ketika sumber daya manusianya kita fikirkan, terutama di kalangan generasi Z dan X sangat besar sekali pengaruh terhadap bahaya penggunaan narkotika," katanya.

BACA JUGA:Gunakan Jaket Top Gan, Slank Dukung Ganjar Pranowo

Wahdi menuturkan, saat ini penyalahgunaan obat terlarang dan berbahaya sudah mulai menyasar anak sekolah. Karena itu, orang tua juga diminta untuk aktif mengawasi pergaulan anak-anaknya.

"Saya pribadi sangat prihatin ya, dengan adanya banyak kasus penyalahgunaan narkoba yang cukup tinggi. Sebab, jika sudah terkena narkoba, itu bisa berdampak ke kejahatan lainnya," ujarnya saat memberikan arahan saat Rakor Granat di Kota Metro.

Karena itu, ia juga meminta orang tua dan organisasi masyarakat lainnya untuk aktif membantu memutus rantai peredaran gelap narkoba dan obat berbahaya.

Ia mengakui, pihaknya juga akan segera berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) serta organisasi Granat Kota Metro untuk bersama-sama berupaya menekan angka peredaran narkoba yang sudah masuk ke kalangan pelajar.

BACA JUGA:10 Cara Mudah Mengerjakan Mandi Wajib dan Bacaan Niat

"Secepatnya ya nanti kami akan koordinasikan dengan pihak terkait seperti BNN dan juga Granat. Sebab, Kita ingin sama-sama untuk menekan angka peredaran narkoba di Kota Metro ini," tegasnya.

Ia menambahkan, dengan kerja sama lintas sektoral diharapkan dapat membantu menekan maraknya peredaran narkotika diantaranya obat-obatan golongan G jenis Heximer dan Tramadol. 

Di lain pihak, Polres Metro juga berupaya untuk menekan angka peredaran narkoba. Terbukti, dalam sehari Satresnarkoba Polres Metro berhasil mengamankan tiga laki-laki yang diduga memiliki narkoba, pada Jumat, 19 Januari 2024.

Ketiganya yaitu FKS (26), DEP (16) dan DFH (16) yang diamankan di tiga lokasi yang berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: