Simak, Ini Bocoran Sejumlah Destinasi Wisata Baru di Bandar Lampung yang Bakal Segera Buka

Simak, Ini Bocoran Sejumlah Destinasi Wisata Baru di Bandar Lampung yang Bakal Segera Buka

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menyebut bakal ada beberapa destinasi wisata baru di Kota Tapis Berseri.

Eva bilang, ada dua destinasi wisata baru yang akan hadir di Bandar Lampung tahun 2024 ini. Namun sayang, dirinya tidak menjelaskan wisata apa yang dimaksud.

"Tahun ini akan tambah dua destinasi wisata baru, lokasinya di Teluk, Bandar Lampung," singkat Eva.

Plt. Kadis Pariwisata Kota Bandar Lampung Dedeh Ernawati menambahkan, dirinya tidak menampik jika pihaknya kini sedang membahas beberapa destinasi wisata baru tersebut.

BACA JUGA:3 Pilihan Koleksi Vespa Primavera 2024, Cek Spesifikasi Terbaru Lengkap Dengan Harganya

"Untuk rencana destinasi wisata yang baru, lagi kami inventarisasi ulang," ujarnya, Jumat, 16 Februari 2024.

Dedeh menyebut, destinasi wisata yang masih dibahas berjumlah lebih dari empat tempat wisata, termasuk China Town atau Bandar Lampung Town yang gapuranya sudah dianggarkan pada tahun ini.

"Seperti Chan chan ornament Jepang di Jalan Wolter Monginsidi, Villa Titan di Pinang Jaya Kemiling, Senja Malaka di Jalan Yos Sudarso, dan Gubak Hill di Jalan Yos Sudarso. Di antaranya itu ya, nanti kami beri tahu progresnya," ucapnya.

Ditanya soal menara Al-Furqon, apakah ada rencana membukanya untuk wisata rohani dalam waktu dekat ini? Dedeh menyebut belum.

BACA JUGA:Program KPR Green Financing BRI Tawarkan Rumah Murah Sembari Jaga Kelestarian Lingkungan

"Itu belum dapat arahan," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Bandar Lampung berencana mengajukan anggara guna pembangunan destinasi wisata baru China Town sebesar Rp 2 miliar.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan. Menurutnya, anggaran Rp 2 miliar nantinya akan digunakan untuk membangun gapura, simbol dari China Town itu sendiri.

"Kita hanya buat gapura. Paling Rp 2 miliar," katanya, Kamis, 2 November 2023. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: