Ibu Ditahan, Anak Korban Penganiayaan Ibu Kandung Dititipkan di Ponpes

Jumat 09-09-2022,23:01 WIB
Reporter : Fahrozy Irsan Toni
Editor : Yuda Pranata

Tidak menggunakan waktu lama, jarak dari Polres Lampura, ke Ponpes hanya menempuh sekitar dua kilometer.

Ketika sampai di gerbang Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Yayasan Nurul Muttaqin Kotabumi, beralamat di Jalan MT Haryono Rejomulyo Lk3 RT 1 Kelurahan Kelapatujuh Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampura.

Wartawan ini, lalu disambut Ketua LKSA Supriyadi S,Pd, dan Sundari salah satu pengajar di pondok setempat.

Dari keterangan Ketua LKSA Supriyadi menyebutkan jika sang anak dititipkan oleh tim gabungan antara Polres Lampura, Polsek Bukitkemuning dan sejumlah dinas instansi terkait, Kamis malam sekitar pukul 19.00 WIB 8 September 2022 lalu.

BACA JUGA:IMPM Lampung Peduli Masyarakat Terdampak Kenaikan Harga BBM

"Benar pak, anak ini dititipkan di sini oleh sejumlah anggota Polres Lampura dan didampingi dinas sosial perlindungan anak dan perempuan Kabupaten Lampura," kata Supriyadi.

Dikatakannya, penitipan bersifat sementara ini, lanjutnya, lantaran kasus yang menjerat ibu kandungnya masih berproses di Polres Lampura.

"Terus terang mas, kami pondok ini ingin keduanya ada di sini. Kami pengurus pondok bersedia lahir dan batin untuk melakukan pembinaan terhada anak dan ibunya itu," kata dia.

Dikatakannya, siswa pondok ini kurang lebih sebanyak 200 orang. Mulai dari TK, SD, hingga sampai perguruan tinggi.

BACA JUGA:Gelar Gebyar UMKM, Kesempatan Bhayangkari Polda Lampung Promosi Karya

"Kita juga sudah ada sekolah setara SLTP dibawah departemen agama Kabupaten Lampura. Siswa disini banyak belajar belakang keluarga Duafa, Yatim, Piatu, dan bahkan ada yang Yatim Piatu," terangnya.

Tidak lama kemudian, Sundari salah seorang guru di ponpes setempat, membawa sang balita kepada wartawan ini.

Beruntung wartawan ini dapat berjumpa dengan sang balita yang nampak sehat-sehat saja itu.

"Ia, anak ini waktu sampai di sini sempat  menangis. Tapi setelah beberapa jam, dia sudah bisa tertawa. Banyak yang sayang dengan balita ini. Maklum banyak santri wanita mas di sini, yang bisa merawat sepenuh hati," kata Sundari, seraya mengendong balita tersebut.

BACA JUGA:DIKLAT PAMTER

Ia berharap, sang balita dan ibu kandungnya dapat segara bertemu dan dirawat di Ponpes ini.

Kategori :