Marak Isu Penculikan Anak, Polres Pringsewu Siapkan Hotline Pengaduan
Polres Pringsewu meyiapkan nomor pengaduan terkait maraknya isu penculikan anak. ILUSTRASI/FOTO PIXABAY.COM--
BACA JUGA: Rutan Kota Agung Ungkap Penyelundupan Narkoba, Sita BB Paket Sabu dan Ekstasi
Hal ini disampaikan AKBP Zaky Alkazar Nasution terkait maraknya isu penculikan anak di sejumlah daerah belakangan ini.
AKBP Zaky Alkazar Nasution mengharapkan seluruh masyarakat agar tidak resah atau takut yang berlebihan.
Kemudian tidak mudah percaya sebelum mengetahui kebenaran informasi yang diterima.
Kapolres juga meminta masyarakat menghubungi Bhabinkamtibmas atau petugas polsek terdekat saat mendapatkan informasi yang meragukan.
BACA JUGA: Meski Berakibat Fatal, Stunting Masih Bisa Dicegah? Begini Penjelasan Kemenkes RI
Kemudian mengharapkan orang tua memberikan pemahaman kepada anak-anak agar tidak terpengaruh terhadap orang yang tidak dikenal.
Selanjutnya, lebih meningkatkan pengawasan terhadap putra dan putrinya.
“Jangan mau diajak berbicara dengan orang yang tidak dikenal,” kata AKBP Zaky Alkazar Nasution, Kamis 2 Februari 2023.
Selain itu, kepada anak-anak dihimbau tidak menggunakan barang-barang mewah. Seperti gelang atau kalung dan perhiasan yang berharga. Ini agar tidak memancing pelaku kejahatan.
BACA JUGA: SPBE Diklaim Efektif Cegah Korupsi
Sebelumnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Timur menghimbau wali murid agar meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan terhadap putra dan putrinya.
Begitu juga dewan guru, diinstruksikan meningkatkan pengawasan terhadap anak didiknya.
Kepala Disdikbud Lampung Timur Marsan menjelaskan, imbauan tersebut untuk mencegah percobaan penculikan seperti dialami pelajar SMP di Metro pada akhir Mei 2022 lalu.
Menurut Marsan, beranjak dari kasus yang terjadi di Kota Metro tersebut, maka Disdikbud Lamtim menerbitkan Surat Edaran nomor 420/913/03.SK-03/2022 tentang kewaspadaan terhadap penculikan anak pada satuan pendidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: