disway awards

Teknokrat Gelar MABIT dan Jalasah PKKMB 2025: Sinergi Iman dan Ilmu untuk Pemimpin Masa Depan

Teknokrat Gelar MABIT dan Jalasah PKKMB 2025: Sinergi Iman dan Ilmu untuk Pemimpin Masa Depan

Foto dok Universitas Teknokrat Indonesia.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) melalui Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Ar-Rahman Teknokrat kembali menggelar kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) serta Jalasah PKKMB 2025.

Kegiatan ini menjadi rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).

Tema yang diusung adalah Sinergi Iman dan Ilmu untuk Membangun Karakter Pemimpin Masa Depan.

MABIT dilaksanakan dalam dua gelombang, yakni pada Sabtu, 27 September 2025 dan Sabtu, 4 Oktober 2025.

BACA JUGA:Peringati Hari Statistik Nasional di Tugu Adipura, BPS Lampung Tekankan Pentingnya Partisipasi Masyarakat

Kegiatan berlangsung mulai pukul 16.00 WIB hingga selesai.

Sementara Jalasah PKKMB digelar pada Minggu, 28 September 2025 pukul 08.00 WIB.

Seluruh rangkaian kegiatan diikuti mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026.

Pembagian dua gelombang dilakukan agar kegiatan lebih kondusif dan interaktif.

BACA JUGA:Hadapi Puncak Hujan, Lampung Perketat Kesiapsiagaan Usai 160 Bencana Hidrometeorologi

Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf SE., MBA., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis kampus dalam menanamkan nilai integritas sejak dini kepada mahasiswa baru.

“Universitas Teknokrat Indonesia tidak hanya menyiapkan mahasiswa yang unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki fondasi iman yang kuat, akhlak mulia, dan integritas moral," ujarnya.

"Kami ingin melahirkan generasi yang berdaya saing global namun tetap berakar pada nilai spiritual,” tambahnya.

Melalui MABIT dan Jalasah, mahasiswa diarahkan untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan keimanan.

BACA JUGA:Siger Run Meriahkan Puncak Siger Fest, BI Resmikan QRIS Tap di Lampung

Dengan demikian, mereka mampu membangun karakter kepemimpinan yang utuh.

Rangkaian kegiatan ini juga ditujukan agar mahasiswa memiliki bekal spiritual.

Bekal tersebut penting dalam menghadapi tantangan dunia akademik maupun kehidupan bermasyarakat.

“Dengan kegiatan ini, kita berharap dapat sukses dalam membentuk lulusan yang siap menjadi pemimpin masa depan," kata dia.

 

BACA JUGA:Meski Jadi Fasilitator PUG, Lampung Masih Dihantui Lonjakan Kekerasan Perempuan dan Anak

"Tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berkarakter dan berakhlak,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait